HUKUM  

Gagal Jambret, Pria Asal Menteng VII Nyaris Tewas Dihakimi Massa

Ket Foto : Penjambret, RN (37) hendak dimasukkan ke ruangan IGD RS Bhayangkara Medan, Minggu (17/11/2019).

MEDIAUTAMA.CO | Medan – Seorang pemuda warga Jalan Menteng VII, Gang Kurnia, Kecamatan Medan Denai nyaris tewas dihakimi massa. Pasalnya pelaku yang diketahui berinisial RA (37) tertangkap warga saat melakukan aksinya menjambret salah satu tas milik wanita di pinggir jalan, Minggu (17/11/2019).

Informasi yang dihimpun Kejadian itu bermula saat pelaku RN bersama rekannya sedang mencari sasaran nya di kawasan tempat tinggalnya, dengan mengendarai sepeda motor.

Tak lama kemudian, kedua pelaku melihat seorang wanita berada di tepi jalan sambil memegang tas. Tak mau berlama-lama, kedua pelaku pun tancap gas sepeda motornya untuk mendekati korban tersebut.

Seperti sudah terbiasa, RN yang menjadi eksekutor berhasil merampas tas korban. Akan tetapi, korban yang terkejut, spontan meneriaki maling.

Baca Juga : Dua Terduga Jaringan JAD Menyerahkan Diri di  Polsek Hamparan Perak

Teriakan tersebut mengundang perhatian warga dan pengendara yang melintas. Sejumlah pengendara sepeda motor pun langsung mengejar kedua pelaku.

“Kejadiannya di Jalan Menteng VII, dekat Gang kurnia. Kami terima informasi bahwa pelaku ini (RN) menjambret barang milik korban, yang katanya barang tersebut tas,” jelas petugas Unit Patroli Polsek Medan Area, Aiptu T Sitohang, saat mengantarkan pelaku ke RS Bhayangkara Tingkat II Medan.

Naasnya, aksi kejar-kejaran itu berujung sial. RN terjatuh dari sepeda motor yang dikendari temannya dan puluhan warga pun langsung menangkapnya.

“Kalau kami gak cepat mendatangi tempat kejadian perkara, kami rasa sudah tewas lah dia (RN). Dia ini ditangkap warga, karena jatuh dari kendaraannya. Menurut warga dia bersama temannya naik sepeda motor. Kemudian rekannya melarikan diri saat itu,” sebutnya.

“Kami sempat kesulitan mendatangi lokasi. Karena ramai kali massa yang memukuli dia (pelaku),” tambahnya.

Polisi yang berhasil mengamankan pelaku nyaris tidak bisa membawanya ke rumah sakit. Dikarenakan kerumunan warga yang masih ingin menghajarnya.

Baca Juga : Kapolda Sumut dan Pangdam I/BB Gelar Trail Bersama

Kendati demikian, aparat keamanan yang tiba di lokasi seketika mengambil tindakan. Sehingga mobil patroli Polsek Medan Area yang dikendarai Aiptu T Sitohang dapat melintas ke RS Bhayangkara Medan, guna memberikan perawatan medis terhadap pelaku.

“Perempuan ini istrinya. Pas dia (pelaku) dipukuli massa, istrinya ini langsung meminta tolong kepada warga untuk tidak memukulinya lagi. Dan saat kami mengevakuasinya, istrinya minta ikut mengantarnya ke rumah sakit,” ungkapnya kepada wartawan.

Pantauan di RS Bhayangkara Medan, terlihat tubuh pelaku terbaring di atas pangkuan istrinya dengan kondisi sekujur tubuh berlumuran darah.

Di atas mobil patroli tersebut, sang istri tak kuasa menahan tangis saat perawat rumah sakit membawa pelaku ke dalam ruang IGD.

“Untuk data lengkapnya kami masih menunggu juga ini. Habis mendapatkan penanganan dari ruang IGD, barulah kami dikasih identitasnya. Sabar aja lah dulu. Korbannya tadi sudah kami arahkan untuk buat laporan ke Polsek Medan Area,” pungksanya.

 

(MU-03)