Akibat Kabut Asap, Jam masuk SMP di Palembang Dimundurkan

Ket foto :Kabut asap akibat karhutla di Sumsel. (Antara/dok)

MEDIAUTAMA.CO | Palembang – Demi menghindari tebalnya kabut asap, Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Palembang mulai pada Senin 16 September 2019 memundurkan jadwal masuk sekolah. Yang biasanya jam masuk siswa pukul 07.00 WIB, di mundurkan menjadi pukul 07.40 WIB.

Seperti dikutip dari ANTARA di SMPN 18 kawasan Universitas Palembang, Senin (16/9/2019) kelihatan siswa/siswi masih ramai datang ke sekolah walaupun jam sudah menunjukkan pukul 07.20 WIB.

Padahal selama ini mulai pukul 07.00 WIB tidak ada lagi siswa yang berada di luar ruangan karena sudah masuk sekolah.

Sebenarnya untuk SMA sudah diterapkan tetapi untuk tingkat SMP di Palembang baru sekarang ini jam masuk siswa diundur.

Baca Juga : BNPB Soal Asap Riau: Jika Gagal, Kita Pembunuh Potensial

Berdasarkan informasi diundurnya jadwal masuk itu sesuai kebijakan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang yang berlaku untuk SD dan SMP.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Widodo mengatakan, siswa SD dan SMP bisa saja mengundurkan jam masuk sekolah bila terjadi kabut asap.

Menurut dia, walaupun untuk SD dan SMP menjadi kewenangan Dinas Kabupaten dan Kota tetapi bila ada kabut asap harus menyesuaikan.

Baca Juga : Malaysia Persilakan Usut Korporasi yang Terlibat Karhutla

Ia menegaskan jadwal masuk sekolah yang dimundurkan itu untuk menghindari agar siswa terhindar dari paparan kabut asap yang  dalam waktu lama bisa mengakibatkan terjangkit penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA).

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nuraini mengatakan, memang sekarang ini sudah banyak anak – anak yang terjangkit ISPA.

“ISPA antara lain dapat diakibatkan karena paparan asap yang lama sehingga itu harus dihindari,” katanya. (Ant/MU)