Langkat, Mediautama.news – Sebanyak 12 orang saksi sudah diperiksa oleh tim khusus gabungan dari Polres Langkat dan Polda Sumut, terkait kasus penembakan mantan anggota DPRD Langkat Paino (47) di Divisi 1, Desa Besilam Bukit Lambasa, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Kamis (26/1/2023) malam.
Kapolres Langkat AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang melalui Kasi Humas AKP Joko Sumpeno kepada wartawan, Senin (30/1/2023) mengatakan, hingga saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyidikan untuk mengungkap pelakunya.
” Sampai Minggu (29/1/2023), sedikitnya sudah 12 saksi diperiksa,” tegasnya.
Kemudian, selain sudah melalukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), tim khusus juga telah memeriksa proyektil dan selongsong peluru yang ditemukan di lokasi. Untuk itu, pihaknya memohon doa dan dukungan semua pihak agar kasus tersebut dapat segera terungkap.
Sebelumnya, Jumat (27/1/2023), Kapolres Langkat menyebutkan, pihaknya, telah membentuk tim khusus yang terdiri dari Sat Reskrim Polres Langkat, Ditreskrimum Polda Sumut, serta Laboratorium Forensik (Labfor) dan Inafis. Menjawab wartawan, Faisal mengaku masih menunggu hasil otopsi mayat korban dari RS Bhayangkara Medan.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban Paino ditemukan tewas dengan luka tembak pada bagian dada akibat ditembak orang tak dikenal di Divisi 1, Desa Besilam BL, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Kamis (26/1/2023).
Mantan anggota DPRD Kabpaten Langkat dari Partai Golkar periode 2014-2019 itu diketahui sempat mengobrol dengan teman-temannya di warung Dusun I, Desa Besilam BL, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat.
Saat ini, korban yang bermaksud pulang ke rumahnya saat melintas di lokasi dengan mengendarai sepedamotor jenis trail ditembak orang tak dikenal. (Lkt 1)
Editor : Wilfrid Sinaga
176 views
