MediaUtama | Rokan Hulu – Dalam rangka meningkatkan kualitas menulis cerita rakyat, Forum Taman Baca Masyarakat (FTBM) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) bersama Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) disana menggelar pelatihan menulis cerita rakyat di aula PGRI Dinas Dikpora, Kecamatan Rambah, Minggu (01/03/2020).
Menariknya, kegiatan menulis cerita rakyat ini mengundang narasumber kawakan yakni Wulan Citra Dewi atau akrab disapa Kak Wulan yang merupakan pemenang sayembara menulis Cerita Rakyat Balai Bahasa Provinsi Riau 2019.
Kegiatan ini disusun begitu semarak, sebab Kak Wulan tidak langsung memberikan wejangan materi kepada peserta, melainkan diselingi dengan yel-yel yang membuat suasana pelatihan ini begitu menyemangati para peserta.
Kemudian, dibuka sesi tanya jawab dimana Lili Sumarni SPd bertanya tata cara membuat tulisan cerita rakyat tersebut mulai dari awal hingga terbentuk sebuah tulisan yang layak jadi konsumsi pembaca.
Menjawab pertanyaan peserta, Kak Wulan menjelaskan secara umum bagaimana membuat tulisan cerita rakyat ini. Katanya, menulis cerita rakyat bisa dimulai dengan menangkap ide. Ide yang dimaksud ini bisa didapatkan dari hasil wawancara langsung atau arsip yang ada.
Lebih lanjut, kak Wulan Citra Dewi juga berpesan kepada seluruh peserta agar menjadikan kegiatan membaca dan menulis sebagai wadah menimba ilmu pengetahuan. Menurutnya, semangat literasi hendaknya terus digalakkan, demi terwujudnya peradaban anak bangsa yang gemilang.
“Jadikan membaca dan menulis sebagai wadah mereguk ilmu pengetahuan dan berbagi kebaikan sebagai bekal hidup setelah kehidupan dunia,” pesannya.
Salah seorang peserta, pelatihan menulis cerita rakyat yang diwakili oleh Hj Wendri Muharyati MMPd mengucapkan terima kasih kepada FTBM Rokan Hulu yang telah mengadakan pelatihan yang diakuinya sangat bermanfaat untuk menggerakan literasi di bumi Negeri Seribu Suluk tersebut.
“Kegiatan pelatihan sangat positif, bukan saja menambah pengetahuan peserta dalam hal menulis, juga membangkitkan semangat literasi di Rohul,” kata Muharyati selaku Kepala SD Muhammadiyah Kecamatan Rambah.
Istri Kepala Dinas Dikpora Rohul ini berharap kedepan kegiatan yang sama bisa disemarakkan lagi dengan melibatkan lebih banyak peserta seperti anak didik dan guru-guru, sehingga bisa menghasilkan buku selain tentu saja menambah wawasan.
(Rahmat)
