Medan, Mediautama.news – Sebanyak 20 anggota geng motor sadis yang melakukan pembacokan terhadap seorang remaja berinisial SFM (18) hingga tewas, di Jalan Orde Baru Km 12 Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, Deliserdang, diringkus aparat kepolisian.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setiawan dalam keterangam persnya di Mapolsek Sunggal, Senin ( 21/10/2024) mengatakan, para pelaku yang diringkus itu terdiri dari 3 kelompok geng motor diantaranya Simple Life (SL), Pemuda Mistery Diski (PMD) dan Wak Drong (WD).
Dari peristiwa ini, jelas kapolrestabes, pihaknya meringkus 20 orang yang diantaranya 3 orang dewasa dan 17 orang berusia di bawah umur. “Proses hukumnya tetap sama dengan Undang-undang Perlindungan Anak. Terhadap pelaku dewasa ada 1 masuk dalam pencarian orang (DPO) yang menjadi pelaku utama hingga menyebabkan korban tewas,” tegas Kapolrestabes.
Disebutkan, dari tangan para pelaku turut disita 1 baju pramuka, 1 stick baseball warna merah, 3 celurit, 1 grosir, 1 parang, 1 gagang kayu dan 8 unit sepeda motor.
Menurut Kapolrestabes, pihaknya berkomitmen untuk memberantas pelaku-pelaku kejahatan dan kelompok-kelompok yang mencoba mengacaukan Kamtibmas di Kota Medan.
“Kita akan bubarkan sampai ke sel-selnya, kita akan basmi sampai markasnya dan melakukan tindakan tegas,” tegasnya.
Sebelumnya, viral di media sosial, 3 kelompok geng motor dari Pemuda Mistery Diski, Wak Drong dan 99 Stress melakukan penyerangan terhadap geng motor Simple Life dan Budi Luhur di Jalan Orde Baru Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, Deliserdang pada, Sabtu (19/10/2024) siang.
Akibat peristiwa itu, seorang remaja berinisial SFM (18) warga pinggir rel Jalan Bersama Desa Mulyorejo tewas akibat luka terkena bacokan senjata tajam di kepala dan tangan korban.(Md 1)
Editor: Edward