HUKUM  

Niat Mencuri, Dua Pemuda Asal Nias Malah Diamuk Massa

Ket Foto : Kedua Pelaku saat di amankan warga.

MEDIAUTAMA.CO – Dua pemuda asal Nias Selatan, Faozibuhu Sihono (30) dan Lobahati nduru (29) diduga akan melakukan pencurian di sebuah kompleks perumahan di jalan Sinumba Karya, tepatnya depan RSU Sufina Aziz Medan, Senin (23/9/2019) sekira pukul 16.00 Wib.

Informasi yang dihimpun, kejadian berawal ketika kedua pelaku memasuki  areal kompleks yang dijaga oleh security dengan mengendarai sepeda motor matic, saat ditanya security keduanya mengaku ingin menemui teman mereka.

Namun petugas keamanan kompleks tersebut merasa curiga dan memantau nya dari kejauhan. Selanjutnya kedua pelaku berhenti disebuah rumah yang kemungkinan akan dijadikan target.

Baca Juga : Konfrontir Gagal, Polisi Layangkan Panggilan Kedua Terkait Kasus Penganiayaan

Dari dalam rumah pemilik rumah sebut saja Boy, (43) melihat gelagat aneh pada kedua pelaku seolah ingin masuk tapi kenapa harus melihat kekanan kekiri sambil memegang pintu.

Seketika Boy keluar dan menegur kedua pelaku dengan sopan, namun pelaku  menjawab dengan kasar seakan menantang Boy dan pelaku sempat memukul, seketika Boy pun berteriak “maling-maling” security dan warga yang mendengar teriakan Boy spontan berduyun menangkap pelaku dan menghajarnya hingga babak belur serta mengikat di sebuah pohon.

Awak media yang kebetulan berada di TKP  langsung mengintrogasi kedua pelaku yang mengaku baru datang dari Nias dan ingin menemui teman mereka bermarga Laia, yang beralamat  di komplek tersebut, namun setelah dikroscek ternyata di komplek tersebut tidak ada penghuni bermarga Laia.

Parahnya ketika dimintai menunjukkan identitas ternyata keduanya adalah warga jalan Kawat 3 Tanjung Hilir, Medan Deli Kota Medan dan terlihat juga Kartu Tanda Mahasiswa LMII jalan Letda Sujono Medan.

Merasa suasana tidak kondusif lagi security kompleks menghubungi Kepolisian dari Polsek Medan Helvetia, setelah petugas datang ke TKP langsung membawa kedua pelaku untuk dilakukan pemeriksaan dan penyidikan.

Masih dari TKP tiba-tiba datang seorang pria sebut saja Andi. Andi memberikan keterangan bahwa satu jam yang lalu di kawasan Teladan telah terjadi perampokan, orangnya sembilan puluh persen mirip dengan kedua pelaku. 

“Aku juga ikut ngejar bersama mobil pickup bang, muka dan motornya mirip kali sama orang ini, aku yakin orang inilah bang yang kukejar tadi” ungkap Andi dengan nada kesal. (MU/LS)