mediautama.news – Aksi kejahatan diduga pencurian sepeda motor (curanmor) kembali terjadi di wilayah hukum Polsek Percut Sei Tuan. Kali ini, dua dari tiga pelaku tewas ditempat kejadian.
Pasalnya, dua pelaku curanmor tewas dihakimi massa yang sudah tidak dapat menahan amarah. Keduanya kepergok warga hendak mencuri sepeda motor di halaman Masjid Al Ridho, Gang Rukun, Jalan Tuasan, Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan Medan Tembung, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (26/7/2019).
Informasi yang diperoleh, kedua pelaku dengan kondisi wajah penuh luka berlumuran darah, jasad kedua pelaku yang juga belum diketahui identitasnya tersebut dievakuasi personil kepolisian Polsek Percut Seituan ke RS Bhayangkara guna dilakukan visum dan menunggu kedatangan pihak keluarganya.
“Identitas pelaku belum kita ketahui karena pada tubuh korban tidak ada ditemukan identitas sama sekali, dan kita masih mencari Identitas kedua terduga pelaku curanmor ini, kalau korbannya sudah membuat laporan resmi ke mako,” kata Panit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Ipda Supriadi saat dikonfirmasi, Sabtu (27/7/2019) pagi.
Informasinya, sebelum tewas, kedua pelaku yang kabarnya tinggal di Pasar 6 Tembung, Kabupaten Deli Serdang tersebut, berboncengan mengendarai sepeda motor melintas di Jalan Tuasan, Medan.
Kejadian tersebut berawal pada saat korban, Agung Praditya (25), warga Jalan Tangkul 1, Kecamatan Medan Tembung, saat Sholat Maghrib di Mesjid Al-Ridho, Jalan Tuasan Gang Rukun, Kecamatan Medan Tembung, yang mengenderai sepeda motor miliknya, Honda CBR BK 3612 AGW.
Pada saat sholat, korban memarkirkan sepeda motornya di halaman mesjid. Usai selesai sholat, korban diberitahu warga bahwa sepeda motornya mau dicuri dan pelaku pencurian sedang dikejar warga.
Mendengar informasi itu, korban pun mengecek informasi tersebut dan ternyata benar sepeda motor korban telah raib.
Korban pun selanjutnya pulang ke rumah dan tak berapa lama kemudian korban mendapat informasi bahwa pelaku pencuri sepeda motornya berjumlah dua orang telah ditangkap warga.
“Personil pun meminta korban agar membuat laporan pengaduan ke Mapolsek Percut Seituan dan mengamankan kedua pelaku dari amukan massa,” tambah Supriadi.
Lanjutnya, “saat tiba di lokasi kejadian, pelaku ditangkap massa dengan kondisi kedua pelaku tergeletak dan sudah meninggal dunia. “Kedua pelaku pun dibawa ke RS Bhayangkara Medan utk divisum,” ucapnya.
Dari lokasi, jelas Supriadi, pihaknya juga mengamankan barang bukti 1 unit sepeda motor milik pelaku Honda BK 3909 ACS dan 1 buah kunci Letter T milik pelaku. “Masih Lidik karena identitas pelaku belum diketahui,” pungkas Panit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Ipda Supriadi. (MU-06)
